Kamis, Februari 14, 2019

KJ. 290 - TAKKAH PATUT KU BERNYANYI


VERSE 1

Takkah patut 'ku bernyanyi syukur bagi Tuhanku,
kar'na rahmat tak berbanding yang melimpah selalu?
Memang sungguh dan setia, tak terhingga kasihNya
Dan kekal bimbinganNya bagi yang mengabdi Dia.
Biar dunia lenyap, kasih Allah 'kan tetap.

VERSE 2
Bagai burung rajawali melindungi anaknya Tuhan pun
berkali-kali t'lah menolong hambaNya. Semenjak dikandung
ibu, waktu aku dibentuk, dan sepanjang umurku ditanganNya
aku hidup. Biar dunia lenyap, kasih Allah 'kan tetap!

VERSE 3
Bahkan PutraNya sendiri rela diserahkanNya; ditebusNya aku ini
oleh kuasa darahNya. Sungguh aku takkan mampu, wahai Sumber
kurnia, dengan rohku yang lemah mengerti kedalamanMu.
Biar dunia lenyap, kasih Allah 'kan tetap!

VERSE 4
Dalam dunia' ku dikawal oleh Roh dan FirmanNya yang menuntun
dari awal aku dalam t'rang baka, hingga hatiku percaya makin kuat
dan teguh, bahwa kuasa seteru, maut dan Iblis, tak berdaya.
Biar dunia lenyap, kasih Allah 'kan tetap!

VERSE 5
Langit, bumi, segalanya diciptakan bagiku; kutemukan semuanya
menyenangkan hatiku. Hewan, unggas dan tumbuhan, darat, laut,
udara pun jadi rahmat bagiku yang kudapat dari Tuhan

VERSE 6
Kar’na tak berkesudahan, Bapa, kasih sayangMu,
maka ‘ku bertadah tangan bagai anak padaMu:
b’ri hidupku diiringi oleh kuasa Roh Kudus siang-malam dan terus,
agar Dikau kukasihi sampai umurku genap dan kupuji Kau tetap!

Subscribe ke channel ini